Sosialisasi Budaya Literasi

Hai Sanak Industri !!
Literasi adalah kemampuan seseorang dalam mengolah dan memahami informasi saat melakukan proses membaca dan menulis. Dalam perkembangannya, definisi literasi selalu berevolusi sesuai dengan tantangan zaman. Jika dulu definisi literasi adalah kemampuan membaca dan menulis. Saat ini, istilah Literasi sudah mulai digunakan dalam arti yang lebih luas. Dan sudah merambah pada praktik kultural yang berkaitan dengan persoalan sosial dan politik.
Definisi baru dari literasi menunjukkan paradigma baru dalam upaya memaknai literasi dan pembelajaran nya. Kini ungkapan literasi memiliki banyak variasi, seperti Literasi media, literasi komputer, literasi sains, literasi sekolah, dan lain sebagainya. Hakikat ber-literasi secara kritis dalam masyarakat demokratis diringkas dalam lima verba: memahami, melibati, menggunakan, menganalisis, dan mentransformasi teks. Kesemuanya merujuk pada kompetensi atau kemampuan yang lebih dari sekedar kemampuan membaca dan menulis.
Dan secara etimologis istilah literasi sendiri berasal dari bahasa Latin “literatus” yang dimana artinya adalah orang yang belajar. Dalam hal ini, literasi sangat berhubungan dengan proses membaca dan menulis.
Nah, Sanak Industri, literasi masyarakat Indonesia saat ini sangat rendah. Bukan hanya untuk para remaja, tetapi juga orang dewasa. Kebanyakan dari kita sangat malas dalam membaca suatu hal. Kita hanya terfokus pada satu kalimat yang kita anggap sebagai intinya saja. Padahal, belum tentu isi nya begitu.
Untuk itu, sebagai salah satu unit sekolah, SMK SMTI Padang menggerakkan kembali Budaya Literasi yang sudah lama didengung-dengungkan oleh pemerintah. Pencanangan kegiatan ini berupa, peserta didik diminta untuk rajin mengunjungi perpustakaan serta menulis di majalah dinding yang memang disediakan untuk para peserta didik. Ke depannya, tulisan-tulisan peserta didik ini akan dimuat di web sekolah tentunya setelah melewati penyaringan dari tim Pokja Literasi terlebih dahulu.